Menjadi Sempurna

DI 23032024

Matius 5:48
Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna.”

Tidak ada manusia yg sempurna, ini sebuah pengakuan yg di-aminkan oleh semua orang, tp mengapa Tuhan Yesus menyuruh kita utk menjadi sempurna?

Membaca ayat ini memang perlu ketelitian, karena kalau salah menafsirkannya, kita bs berkata bhw ayat ini mustahil utk dilakukan. Kuncinya ada di kalimat terakhir: sama spt Bapamu yg di surga adalah sempurna. Yang bs kita pelajari adalah ini: Bapa itu sempurna dan Dia ada di surga. Jadi kesempurnaan yg Tuhan maksudkan adalah sempurna seperti Bapa di surga, sesempurna apa Bapa kita di surga? Di surga tdk boleh ada dosa, di surga semuanya kudus, di surga semuanya mulia. Sedangkan kita masih hidup di dunia, masih ada dosa, kita punya kelemahan, keburukan, dsbnya. Jadi kesempurnaan kita itu berbeda dgn kesempurnaan Tuhan, karena Dia ada di surga, sementara kita ada di dunia. Bgmna kita jadi sempurna di tengah dunia yg penuh dosa ini? Maka teladan Yesuslah yg menjadi patokannya, karena Yesus pernah hidup dlm dunia ini.

Mari kita lihat ayat ini: “Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa (Ibrani 4:15). Jd sempurna yg dimaksud adalah tidak berbuat dosa walau kita dicobai utk itu. Lihat org lain bebas dgn keinginan berbuat dosa terus menerus, kita tdk berpikiran sama dgn mereka. Tapi fakta yg ada, kita masih melakukan dosa jg, jadi apakah kita tdk bs jd sempurna? Dg secara logika, tentu jawabannya mustahil untuk jadi sempurna, tapi mari kita renungkan hal ini: dlm beraktifitas, tubuh kita mgkin saja menjd kotor, itulah sebabnya kita setiap hari mandi utk membersihkan diri. Setelah mandi, tubuh kita jadi bersih kembali. Dlm hidup ini masih berbuat dosa, tdk setiap kali bs menahan diri utk berbuat dosa, dlm keadaan ‘kotor’ inilah, kita perlu ‘mandi’, yaitu menyucikan diri dgn mengakui dosa & menerima pengampunan dosa dr Tuhan.

Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan (1 Yohanes 1:9).

About KoDan

Tuhan bicara pada kita melalui berbagai cara, salah satunya melalui tulisan renungan yang diinspirasikan melalui pewahyuan Firman Tuhan, dan lewat media ini, kerinduan saya kita makin mengenal Tuhan Yesus Kristus lebih intim lagi.
This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.