DI 17012024
1 Samuel 26:21
Lalu berkatalah Saul: “Aku telah berbuat dosa, pulanglah, anakku Daud, sebab aku tidak akan berbuat jahat lagi kepadamu, karena nyawaku pada hari ini berharga di matamu. Sesungguhnya, perbuatanku itu bodoh dan aku sesat sama sekali.”
Perkataan raja Saul pada Daud dlm ayat ini terjd pada saat Daud berlaku setia pada Saul dgn tdk membunuh Saul pada kesempatan yg kedua kalinya.
Pada peristiwa yg pertama, Saul sempat utk berniat menghentikan niatnya untuk mencari Daud lalu berusaha membunuhnya, saat itu Daud melepaskan kesempatan membunuh Saul. Entah apa sebabnya Saul untuk kedua kali berusaha mencari dan membunuh Daud kembali, tapi dari sinilah kita belajar bahwa kejahatan seseorg itu ada yang tidak cukup sekali saja dilakukan barulah kemudian bs bertobat. Spt penyakit yg walaupun sembuh, tp bs kumat lagi suatu saat. Mengampuni itu harus, tp jg tetap waspada, bs saja org yang kita ampuni itu mengulang kembali apa yang dulu pernah dia lakukan kepada kita. Apakah kita sadar akan hal itu? Benar hrs tulus saat mengampuni, memulihkan kembali apa yang sempat rusak akibat peristiwa yg dulu, tapi itu bukan berarti kita tidak waspada, mereka tetaplah manusia biasa, penuh kelemahan & bs saja mengulang kembali kesalahan yang sama.
Mgkin ada org yg bertobat setelah hanya 1x melakukan yg jahat, tp ada jg org yang bisa berkali-kali mengulang berbuat yg jahat, lalu baru kapok dan mau bertobat. Setiap orang punya kemungkinan ‘jatuh dlm lobang’ yang sama, dan semua org jg punya kemungkinan utk bertobat, bagian kita adalah jgn biarkan diri kita menjd obyek kejahatan mereka terus menerus, karena pasti kita bisa sakit hati & kehilangan minat utk mengampuni. Sekali 2 kali masih oke, 3x sudah kelewatan, itulah yg jadi sikap bnyk org, mgkin kita jg seperti itu. Atau kitalah yg sedang menyakiti hati orang lain dgn trs menerus melakukan yg jahat pd mereka, kapan kita benar-benar ingin cepat bertobat? Jgn permainkan kesabaran orang lain, bgmna kalau umur kita sudah tdk lama lagi? Segeralah bertobat selagi masih diberi waktu dan kesempatan, jgn hidup dlm dosa, mulailah hidup dlm anugerah Tuhan, hidup benar di hadapan Tuhan.
Kesabaran kita menunggu org kain bertobat perlu diperpanjang, tapi ada batas yg harus kita tetapkan utk menunggu mereka segera bertobat, jgn biarkan diri kita dipermainkan org lain.