Menyindir Karya Tuhan

DI 23072024

Kisah Para Rasul 2:11-13
baik orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab, kita mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan Allah.”
Mereka semuanya tercengang-cengang dan sangat termangu-mangu sambil berkata seorang kepada yang lain: “Apakah artinya ini?”
Tetapi orang lain menyindir: “Mereka sedang mabuk oleh anggur manis.”

Menilai suatu karya Tuhan memang kadang sulit karena terlihat di luar kebiasaan umum dan kadang sulit diukur secara logika, hasil komentar yg muncul adalah yg negatif dan cenderung ‘ngawur’.

Seandainya kita hidup di zaman itu, apa yg jadi komentar kita? Apakah sama dgn ayat yg kita baca? Menganggap org yg saat itu dipenuhi Roh Kudus saat hari Pentakosta sbg org yg mabuk anggur manis? Mungkin saat kita dengar kesaksian seseorg, pikiran yg muncul adalah apa benar ini kesaksian ataukah cerita karangan utk menarik bnyk perhatian saja? Itulah sebabnya kesaksian itu jangan hanya berupa cerita, tapi disertai dgn bukti dan yg otentik akurat, komentar yg negatif bs dipatahkan dgn bukti yg nyata dan tak terbantahkan. Demikian jg peristiwa yg terjadi oleh karena karya Tuhan, bisa kita lihat dari hasilnya, apakah kemuliaan Tuhan dinyatakan, ataukah kedagingan manusiawi yg terlihat. Nubuatan palsu akan dibuktikan dgn tdk terjadi sesuai dgn yg dinubuatkan, pelaku yang bernubuat akhirnya terungkap bahwa hidup mereka hanya mencari uang & popularitas semata.

Buah dari peristiwa kepenuhan Roh Kudus di hari Pentakosta saat itu ialah 3000 lebih org bertobat dan dibaptis. Jadi dari buah & hasil karya Tuhan, terbukti bhw yang terjadi adalah benar Tuhanlah yang melakukannya. Jangan mudah menghakimi sesuatu hanya karena terlihat di luar batas kebiasaan, yang harus kita ingat adalah bhw kuasa Tuhan itu tdk terbatas, sanggup melampaui yg orang dapat lakukan, melampaui apa yg orang dpt pikirkan, segala sesuatu itu mungkin kalau Tuhan yg melakukannya. Lebih baik tunggu dulu ‘buah’ yang dihasilkan dr peristiwa itu, dan ingatlah bahwa iman melampaui logika cara berpikir manusia. Kalau blm mengerti, lebih baik tahan komentar kita, drpd kita jd berdosa karena perkataan kita, nama baik kita jadi rusak dan org akan menjauhi kita, sulit utk memulihkan kembali penilaian org yg sudah terlanjur buruk terhadap kita, jgn kita sembarang bicara tanpa dasar yg kuat.

Jgn ragukan karya Tuhan, namun jg harus waspada terhadap tipu daya manusia, yang jadi bukti adalah hasil apa yg terlihat, baik atau buruk.

About KoDan

Tuhan bicara pada kita melalui berbagai cara, salah satunya melalui tulisan renungan yang diinspirasikan melalui pewahyuan Firman Tuhan, dan lewat media ini, kerinduan saya kita makin mengenal Tuhan Yesus Kristus lebih intim lagi.
This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.