DI 29102025
Kisah Para Rasul 2:42
Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.
4 disiplin rohani menjd gaya hidup gereja mula-mula, bukan sekedar hal yg dilakukan dlm tempat ibadah, tetapi jg yg dilakukan di luar tempat ibadah.
Mari kita lihat yg pertama, bertekun dalam pengajaran para rasul, tentunya para rasul yg hidup sezaman dgn Yesus, yang selama 3,5 tahun belajar dan diajar oleh Yesus, yg menjd pengajaran mereka tentunya valid & layak dipercaya. Para rasul itu saksi hidup ttg apa yg Yesus ajarkan. Zaman ini tentu kita bersyukur sdh memiliki Alkitab secara utuh, bs kita pelajari semuanya, bs diakses dgn mudah dan banyak referensi yg punya nilai teologi yg baik. Yg kedua, persekutuan bersama, bukan sekedar di gereja, tapi jg dlm keseharian hidup, bersekutu di rumah secara bergantian. Dlm persekutuan akan membuat kita bisa mempraktekkan kasih, mendiskusikan firman Tuhan dgn minimum salah penafsiran. Zaman ini komsel menjd salah satu wujud persekutuan yg bisa kita temui di sebagian besar gereja. Tentu jgn mengabaikan persekutuan dlm ibadah di hari Minggu.
Ketiga, memecahkan roti, kebiasaan dalam budaya Yahudi, seorg pemimpin mengucap berkat atas roti kemudian dipecah-pecah & dibagikan pd semua yg hadir. Ini berkaitan juga dgn pesan Yesus saat malam Paskah, memecahkan roti utk mengingat kematian Yesus. Jadi intinya mengingat bhw hanya oleh anugerah melalui kematian Yesus, kita diselamatkan, dan hidup seorg Kristen hrs berbagi dgn sesama, menjadi berkat. Yang ke-4, berdoa, tentu ini bukan doa pribadi yg dilakukan di masing-masing ruang doa, tp berdoa secara bersama, berdampak amat luar biasa: “Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu dan mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani (Kisah Para Rasul 4:31). Dlm kesatuan yg kuat, doa bersama sangat ‘powerful’ dan memanifestasikan kuasa Tuhan.
4 disiplin rohani ini bukan sebuah pilihan utk kita mau melakukannya atau tdk, tapi sebuah gaya hidup mengasihi Tuhan: taat pd perintah dan ajaran-Nya.