DI 12122024
Amsal 18:14 KJV
The spirit of a man will sustain his infirmity; but a wounded spirit who can bear?
Roh seseorang akan bertahan terhadap kelemahan/penyakitnya, tapi roh yang terluka, siapa dapat menanggungnya?
Kebanyakan org lebih mementingkan semua hal yg berkaitan dgn kesehatan fisik drpd hal yg berkaitan dgn kesehatan jiwa dan rohnya, padahal ketiganya saling berkaitan.
Dlm hidup kita, ada gangguan atau masalah yg berkaitan dgn 3 bagian dari diri kita, yaitu pertama, gangguan pd tubuh jasmani, ini bs ditangani secara medis, kedua, gangguan pd kejiwaan, ini bs ditangani secara psikologis, dan ketiga, gangguan pd roh, ini bs ditangani secara rohani atau spiritual. Daya tahan tiap org tergantung dr kualitas 3 bagian itu yaitu kualitas kesehatan tubuh jasmani, jiwa, dan rohnya. Dlm ayat di atas, org yg sakit fisiknya masih bs bertahan lama utk hidup kalau roh yg dia miliki itu baik kualitasnya, masih bnyk semangat yg dimiliki utk bertahan hidup dan berharap akan bs sembuh. Jiwa seseorg yg sedang sakit biasanya ‘naik turun’ dan amat mudah berubah mengikuti kondisi fisiknya. Kesakitan yg dirasakan tubuh bisa membuat jiwa merana, tetapi roh yg kuat akan menjadi sebuah kekuatan dahsyat utk seseorg dapat melewati semuanya itu, apakah berakhir pd kesembuhan ataukah kematian.
Roh yg terluka, artinya ada sesuatu yg buruk terjadi atas roh kita, maka penanganan yang tepat adalah secara kerohanian spiritual, ini tentu hrs dicari dahulu penyebabnya secara tepat, sehingga bs ditangani dgn benar. Roh yg terluka karena serangan roh jahat, yg hrs dilakukan adalah ‘peperangan rohani’, perlu utk memperkuat rohnya dulu barulah dapat melakukan peperangan rohani ini. Kasus yg berkaitan dgn kerasukan roh jahat misalnya, perlu bantuan dr hamba Tuhan yg terbiasa di dalam menolong org-org yg perlu dilepaskan dr cengkeraman roh jahat. Gangguan timbul bs merupakan kombinasi dr 3 hal di atas, ini bs ditemui ketika ada penyakit yang ternyata berasal dr serangan roh jahat, misalnya sakit yg tiba-tiba diderita Ayub pd tubuhnya. Sakit jg bs timbul dr dosa yg diperbuat diri sendiri atau org lain, sehingga perlu saling mengaku kesalahan spya bs sembuh (Yakobus 5:16).
Tangani dgn benar gangguan yg kita alami, salah penanganan bs berakibat gangguan jd semakin parah dan masalah semakin menjd besar dan rumit.