DI 26052025
Galatia 6:15 ILT3
Sebab di dalam HaMashiakh YESHUA, baik bersunat maupun tidak bersunat, tidak berpengaruh apa-apa, kecuali sebagai ciptaan yang baru.
Sunat lahiriah merupakan satu keharusan yg dilakukan oleh org Yahudi karena sunat ialah bagian dr hukum Taurat, namun sunat tidak menjd sebuah keharusan dlm Kristen.
Kristen tdk mengikuti hukum Taurat karena memang hukum Taurat diberikan hanya utk org Israel saja, umat Tuhan dlm PL. Dalam masa PB sejak zaman gereja mula-mula yg dimulai sejak zaman para Rasul hingga saat ini, yg berlaku adalah peraturan awal yg ada yaitu hasil dari pembahasan peraturan untuk org-org non Yahudi yg percaya pd Injil, yaitu dalam Kisah Para Rasul 15:28-29 : Sebab adalah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami, supaya kepada kamu jangan ditanggungkan lebih banyak beban dari pada yang perlu ini: kamu harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan. Jikalau kamu memelihara diri dari hal-hal ini, kamu berbuat baik. Sekianlah, selamat.” Jadi inilah peraturan yg paling awal ttg hidup seorg Kristen, yg nanti ditambahkan oleh pengajaran para rasul yg berupa surat-surat kepada jemaat.
Bukan berarti PL menjd tdk penting, melalui PL kita bs mengenali Tuhan lewat sejarah & bgmna Dia menyikapi bangsa Israel melalui berbagai generasi. Hukum Taurat memang baik, tetapi bagi org Kristen yang non Yahudi tentu tdk wajib mematuhinya. Melakukannya tdk boleh sebagian tetapi semua aturan yg ada di dalamnya. Siapa yg sanggup utk bisa memenuhi semuanya? Tdk ada seorangpun, karena itulah Yesus menjadi penggenapnya, sehingga ketaatan pd perintah Yesus Kristus itulah yg menjd patokannya. Hidup menjadi berarti ketika kita bukan lagi taat peraturan karena rasa takut terkena hukumannya, tapi karena mengasihi Tuhan yang membuatnya, dan inilah ciptaan baru, bukan sekedar jadi org yg patuh hukum Tuhan tetapi mengasihi Tuhan yg membuat hukum itu. Ciptaan baru bukan sekedar perubahan karakter, tetapi jg perubahan pola pikir dan sudut pandang yg sesuai dgn hikmat dan pikiran Kristus.
Bgmna kasih kita pd Tuhan? Atau masih dlm tahapan patuh karna takut? Kasihi Tuhan dg pengertian yg benar, melalui hubungan yang intim dgn Tuhan setiap saat.