DI 11082025
Keluaran 14:31
Ketika dilihat oleh orang Israel, betapa besarnya perbuatan yang dilakukan TUHAN terhadap orang Mesir, maka takutlah bangsa itu kepada TUHAN dan mereka percaya kepada TUHAN dan kepada Musa, hamba-Nya itu.
Ketakutan terbesar adalah berhadapan dgn kematian di depan mata, ancaman terhadap nyawa dan keselamatan diri, di titik ini hanya Tuhan yg sanggup menyelamatkan.
Kisah ini menceritakan bgmna tangan Tuhan menyelamatkan bangsa Israel dari rencana pembunuhan masal Firaun dan pasukannya. Yg ada di depan mata adalah laut Teberau, tdk ada jalan lain kecuali menyeberanginya. Itulah waktunya bagi Tuhan membuka jalan di tengah air laut itu sehingga semua orang Israel yg dipimpin Musa dpt menyeberangi & lolos dr kejaran Firaun dan pasukannya yang besar itu. Akhir kisahnya kita tahu, semua yg mengejar bangsa Israel akhirnya mati dalam laut setelah air yg dipisahkan Tuhan kembali menutupi lautan. Dari awalnya takut kepada manusia, bangsa Israel akhirnya menjd takut pd Tuhan dan mengakui kepempimpinan yg Musa tunjukkan. Inilah yg hrsnya terjd dalam hidup kita, mungkin awalnya kira diintimidasi oleh ketakutan yg dibuat oleh manusia, tapi ketika Tuhan menyelamatkan kita, akhirnya ketakutan pd manusia itu berubah menjadi takut pd Tuhan.
Ketakutan apa yang sedang mengintimidasi kita hari-hari ini? Selama kita hidup benar di hadapan Tuhan, Dia pasti akan membela & menyelamatkan kita dr ketakutan itu. Yang kita perlukan adalah menguatkan iman kita pd Tuhan, saat tiada jalan utk meloloskan diri, Dia buat jalan bagi kita. Ketakutan tidak akan pernah berdampak positif pd diri kita, itu hanya mengganggu konsentrasi kita utk hidup benar di hadapan Tuhan & melayani Dia dgn bebas. Aktifkan iman kita, lakukan apa yg hrs kita lakukan bagi Tuhan, segala bentuk intimidasi bukan berasal dari Tuhan, ketakutan itu merampas damai sejahtera yg awalnya kita miliki, rebut kembali semua itu dgn melawan rasa takut dgn iman yg teguh. Org benar pasti diselamatkan Tuhan, karena itu perhatikanlah bgmna cara kita hidup, hrs hidup benar dan kudus di hadapan Tuhan & setialah pd Tuhan hingga akhir hidup kita.
Ketakutan asalnya bukan dr Tuhan, jangan kalah dgn intimidasi manusia, Tuhan adalah Pembela dan Penyelamat kita, tetap beriman dan percaya pada-Nya.