Karena Salah Orang Lain

DI 04072022

2 Samuel 21:1
Dalam zaman Daud terjadilah kelaparan selama tiga tahun berturut-turut, lalu Daud pergi menanyakan petunjuk TUHAN. Berfirmanlah TUHAN: “Pada Saul dan keluarganya melekat hutang darah, karena ia telah membunuh orang-orang Gibeon.”

Memiliki raja yg takut akan Tuhan adalah suatu berkat tersendiri bagi bangsa Israel, namun juga terjd kelaparan di saat kepemimpinan raja yang diurapi Tuhan, dan ternyata bukan karena Daud tp karena raja sebelumnya yaitu Saul.

Ada hutang darah yg Saul lakukan terhadap org Gibeon, shga wabah kelaparan terjadi selama 3 tahun, tentu suatu situasi yg sangat tidak baik, seberapa daya tahan pangan kerajaan saat itu, tampaknya sudah mulai menipis shga raja Daud meminta petunjuk Tuhan ttg hal ini. Kisah ini bs menjd pembelajaran bagi kita bhw terkadang yg sedang terjd apalagi sesuatu yg buruk, itu tidak selalu akibat dr perbuatan kita sendiri, bs jd itu adalah dampak dr perbuatan org lain, bs karena perbuatan salah satu anggota keluarga, teman, rekan kerja, dsbnya. Yang terpenting adalah kita hrs bertanya pd Tuhan ttg penyebab dari semua yg sedang terjd, supaya kita bs segera mencari solusi dan mengatasi masalah itu, apalagi kalau itu terjd sudah sejak lama. Jgn mengandalkan pikiran kita sendiri, krna kita ini tidak mahatahu spt Tuhan, kita tdk tahu apa yg pernah diperbuat orgtua kita di masa lalu, yg terkadang itu menjd penyebab situasi buruk yg kita alami, sesuatu yg pernah terjd di masa lampau terkadang menjadi penyebab keadaan buruk yg terjadi hingga skrg, ada baiknya belajar ttg ‘sejarah’ kehidupan dari orgtua atau kerabat kita, bisa saja ada sesuatu yg berkaitan dgn okultisme misalnya.

Kita hrs berhati-hati dlm mengambil keputusan dan melakukan keputusan itu, karena dampak & akibatnya bs dlm jangka waktu panjang, bs saja tdk langsung dirasakan, tp bbrpa bulan bahkan bbrpa tahun kemudian barulah kita merasakan semuanya. Kalau keputusan kita tepat, dampak yg kita rasakan bs baik, walaupun tetap hrs ada resiko dari keputusan yg kita ambil dan lakukan, tp tentu tdk separah saat kita salah mengambil keputusan, dampaknya bs terasa sampai pada keturunan kita yg berikutnya, apalg jika berbuat dosa penyembahan berhala, bisa terasa hingga keturunan keempat (Keluaran 20:5). Masa lalu dr org terdekat kitapun bisa mengakibatkan kita ikut merasakan dampak buruknya. Kita perlu utk meminta pengampunan dr Tuhan dan juga perlu mengadakan ‘pemutusan’ dgn kuasa gelap, dan ini perlu pelayanan scra khusus, minta pada grja kita masing-masing untuk membantu kita dalam pelayanan ini. Bijaklah dlm bertindak, ingat bhw kita terikat dgn hukum tabur tuai, yg kita tuai itu bs berkali-kali lipat dr yg kita tabur, angin bs jadi badai, satu bisa jadi sepuluh, jgn main-main dan berpikir kita sanggup utk menanggung akibat & resikonya sendiri, keluarga bahkan org di sekitar kita bs ikut merasakan dampaknya.

Koreksi diri itu wajib kita lakukan, tp perlu jg utk mengecek masa lalu kita ataupun org-org yang kita kenal, mgkin penyebabnya bukan ada pada kita, tapi dlm diri org lain.

About KoDan

Tuhan bicara pada kita melalui berbagai cara, salah satunya melalui tulisan renungan yang diinspirasikan melalui pewahyuan Firman Tuhan, dan lewat media ini, kerinduan saya kita makin mengenal Tuhan Yesus Kristus lebih intim lagi.
This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.