DI 17072017
Amsal 4:21
- janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.
Sering kita berpikir bhw hikmat Salomo hanya krna pemberian dr Tuhan saja, benarkah demikian?
Dlm Amsal 4 ini pd ayat 3-4 Salomo menulis bhw ayahnya yaitu Daud memberi pengajaran kepadanya, salah satunya ttg hikmat. Tentu saja yg Daud ajarkan adalah Firman Tuhan, shga Salomo mendpt hikmat jg dari situ. Apa nasehat Salomo, kita lihat dr ayat di atas.
Zaman itu blm ada Alkitab, tetapi setiap ayah yaitu kaum laki-laki dlm setiap keluarga berkewajiban utk mengajar keluarganya ttg hukum-hukum Tuhan.
Ulangan 6:7
haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.
Salomo berbagi tips yaitu bhw mata kita hrs selalu melihat Firman Tuhan, prakteknya adalah membaca Alkitab, jgn sampai mata kita menjauh dr Firman Tuhan, kemudian kita hrs menyimpannya di lubuk hati (pusat dr hati) kita.
Jd tdk cukup hanya membaca Alkitab, tp hrs menyimpannya di lubuk hati kita. Kalau cuma baca, bs cepat lupa apalg cuma sekali dan sekilas bacanya. Perlu direnungkan, artinya diingat berulang-ulang, bkn utk dihafal saja, tp sampai mengerti isi dr apa yg kita baca. Tak ada gunanya baca Alkitab puluhan kali sampai selesai tp tak pernah menyimpannya dlm hati, cuma sekedar jd pengetahuan saja. Simpan dlm hati saja tdk apalg dipraktekkan, rasanya tdk mgkin.
Ayat Firman Tuhan bkn mantera, dibaca berulang-ulang demi terjd sesuatu. Jgn menjadikan Alkitab spt ‘buku sakti’, tdk ada apapun yg boleh menggantikan iman kita pd Kristus, termasuk buku Alkitab. Hormati Firman Tuhan dg cara yg benar maka kita akan belajar jg utk menghormati Tuhan dg sepantasnya. Cintailah Firman Tuhan maka kita akan belajar bgmna hidup berkenan di hadapan Tuhan. Dibaca dan disimpan dlm hati, renungkan kemudian praktekkan