DI 28022019
1 Samuel 24:10
- Ketahuilah, pada hari ini matamu sendiri melihat, bahwa TUHAN sekarang menyerahkan engkau ke dalam tanganku dalam gua itu; ada orang yang telah menyuruh aku membunuh engkau, tetapi aku merasa sayang kepadamu karena pikirku: Aku tidak akan menjamah tuanku itu, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN.
Dlm setiap situasi yg kita hadapi pasti ada komentar yg org lain berikan, sebagian memberi saran, dan sebagian menyuruh kita bertindak sesuka hati, pengendalian diri kitalah yg menentukan reaksi kita.
Daud melihat sebuah kesempatan yaitu Tuhan mempertemukannya dg Saul di gua tempat dia dan org-orgnya bersembunyi dr kejaran Saul. Bagi pengikut Daud, itu dilihat sbg sebuah kesempatan dr Tuhan utk membunuh Saul dan merebut tahta kerajaan Israel, bknkah memang Daud sdh diurapi Samuel menjd raja? Cepat atau lambat pasti jd raja, dan Tuhan memberi Daud kesempatan saat itu, tentu ini pemikiran manusiawi yg negatif. Cara pandang Daud melihat Tuhan membw Saul kepadanya bkn sbg kesempatan merebut kekuasaan, tp sbg kesempatan utk membuktikan bhw dirinya tdk pny niat jahat pd raja Saul yg jg adalah mertuanya sndri. Daud ingin membuktikan dirinya sbg prajurit yg setia pd pemimpinnya. Daud mengerti bhw menjd raja Israel bknlah melalui cara yg tdk sah di hadapan Tuhan dg membunuh Saul.
Tuhan memberi kita tujuan hidup yg mulia, misalnya dlm hal berkat materi yaitu kekayaan. Tuhan ingin kita hidup berkelimpahan tp semuanya hrs melewati proses dan mengikuti jalan yg telah Tuhan atur utk itu. Tp bnyk org mengambil jln yg bkn dr Tuhan, memang jd kaya tp cara yg dipakai tdk benar dan melawan Firman Tuhan. Daud bersabar utk tiba pd tujuan hidupnya dan tdk mengunakan cara yg tdk disukai Tuhan. Bnyk org tdk sabar shga akhirnya terjerat dlm tindak kejahatan dan dosa. Bkn surga yg menanti tp neraka.
Krna Daud tdk merebut kekuasaan dr Saul, diapun dibela Tuhan saat anaknya Absalom memberontak, tahta kerajaan tetap di tangannya.