Seperti Zaman Nuh

DI 25102024

Matius 24:37-39
“Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.

Kedatangan Yesus kedua kalinya akan terjd setelah tanda-tanda dan peristiwa-peristiwa yg mendahuluinya muncul, salah satu tanda yg dijelaskan dlm ayat ini adalah zaman itu akan spt zaman Nuh waktu hidup.

Ada air bah yg menjd hukuman atas apa yg manusia seluruh dunia zaman Nuh perbuat. Ciri pertama yg disebutkan adalah makan & minum, tentu ini bukan makan dan minum yg spt biasa dilakukan, tetapi ini dilakukan oleh karena dorongan hawa nafsu yang ‘serakah’. Kita bs melihat di sekeliling kita begitu bnyk informasi ttg makanan dan minuman enak yg bs kita temukan dgn mudahnya, vlog ttg kuliner begitu berlimpah, org-org rela antri & menunggu sekian jam hanya utk menikmati makanan dan minuman yg katanya ‘favorit’ & viral. Bukankah ini sesuatu yang biasa saja? Jika kita ikuti perkembangan zaman, hal ini memang biasa saja, tp kalau dilihat dari sisi yg berbeda, berapa banyak waktu terbuang hanya untuk seporsi makanan dan minuman, bukankah waktu yg terbuang itu bisa dipakai utk hal yg bermanfaat? “dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat” (Efesus 5:16).

Ciri kedua adalah kawin dan mengawinkan, tentu kita tahu keadaan di sekitar kita, bnyk org yg tdk lagi menghormati pernikahan sbg sesuatu yg sakral, perceraian menjd solusi cepat untuk meraih ‘kebahagiaan’, berusaha cepat bercerai supaya bs menikah lagi, dan sebagainya. Menikah tp tdk tahu tujuannya utk apa, inilah yg sedang terjd di sekitar kita. Belum lagi bgtu banyaknya penyimpangan yg terjd: org menikah dgn dirinya sendiri, dgn sesama jenis, murtad meninggalkan Kristus demi menikahi org yg dicintainya, dan masih banyak lagi yg lain. Peringatan kedatangan Yesus kedua kali dianggap sbg dongeng dan org mulai meragukan ttg hal itu. Sama spt di zaman Nuh, org tdk peduli dgn apa yang Nuh lakukan, membuat bahtera begitu besar dan bukan di laut, tp di atas gunung! Itulah yang terjd jg hari-hari ini, org dunia menertawakan kita yg mempersiapkan diri utk kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya, kita disamakan spt ‘orang tdk waras’.

Tuhan Yesus akan segera datang kembali, sudahkah kita bersiap diri? Tanda-tanda yg mendahului kedatangan-Nya sudah banyak terjadi, jgn sampai kita tertinggal!

This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.