Karena Tuhan

DI 04072025

1 Samuel 1:6
Tetapi madunya selalu menyakiti hatinya supaya ia gusar, karena TUHAN telah menutup kandungannya.

Bisa mengandung, sesuatu yg membuat seorg wanita dewasa akan merasa sempurna sebagai perempuan, tetapi ternyata tdk semua wanita yg diizinkan Tuhan utk mengandung.

Dgn teknologi canggih di zaman ini, penyebab seorg wanita menjd mandul bs diketahui, tetapi di zaman itu, wanita mandul dimengerti sebagai mandul karena Tuhan yg menutup rahimnya. Hal ini tentu harus kita pahami dg benar, mandulnya seorg wanita di zaman itu perlu sebuah mujizat dari Tuhan langsung utk bs dibuka rahimnya. Ini bs kita lihat dr bbrpa kisah wanita mandul yang akhirnya dibuka Tuhan kandungannya sehingga bisa melahirkan anak di dlm Alkitab. Sebut saja ada Sara isteri Abraham, Rahel istri Yakub, Hana ibu dr Samuel, Elisabet yg akhirnya melahirkan Yohanes Pembaptis, dsbnya. Yg menarik adalah Alkitab mencantumkan alasannya mengapa hal itu terjd karena Tuhan yang menutup kandungan mereka. Jd penyebabnya adalah Tuhan. Kenapa Tuhan melakukannya? Ini tentu hanya Tuhan yg tahu jawabannya, namun kita percaya bhw Dia bertindak pasti ada alasannya, bukan sekedar iseng saja. Jika Tuhan yg awalnya menutup lalu akhirnya membuka kandungan mereka, berarti memang ada sesuatu yg direncanakan. Sesuatu yg istimewa dan berdampak besar nantinya.

Mereka yg dilahirkan dr rahim yg awalnya tidak bs mengandung, misalnya Ishak, Yusuf, Samuel, Yohanes Pembaptis, dll, mereka berdampak dan mempengaruhi sejarah keturunan Abraham dan bangsa Israel. Yusuf yg menjd perdana menteri di Mesir, Samuel yang menjadi hakim memimpin bangsa Israel sblum zaman ada raja, itu contoh yg bs kita lihat betapa kehadiran mereka dalam dunia ini sangat besar dampaknya. Pelajaran yg bs kita dapati adalah kadang ada sesuatu buruk terjd memang itu karena Tuhan, apa alasannya hanya Tuhan yg tahu, tetapi ujungnya kemuliaan Tuhan dinyatakan. Tuhan memakai orang-orang di sekitar kita utk memproses karakter sehingga kita memiliki peningkatan dlm kualitas diri. Jadi jgn heran jika yg menyakiti adalah org terdekat, yg meragukan kita jg org terdekat, tetapi orang terdekat jg yg menolong kita. Yusuf dijahati oleh saudara-saudaranya sendiri, Hana dijahati oleh isteri muda suaminya, dsbnya. Selalu sediakan pengampunan setelah semuanya itu berakhir, spt Yusuf yg mengampuni semua saudaranya, sehingga dia tetap berkenan di hadapan Tuhan.

Kalau ada sesuatu yg ditutup oleh Tuhan, jangan kita trs bersikap negatif, ada waktu nanti Tuhan akan membukanya, membuat kita tercengang karena rencana-Nya atas kita ternyata sangat luar biasa.

This entry was posted in Renungan. Bookmark the permalink.