DI 12062015
1 Timotius 2:8 NKJV
I desire therefore that the men pray everywhere, lifting up holy hands, without wrath and doubting;
Oleh karena itu aku berhasrat bahwa para pria berdoa di setiap tempat, mengangkat tangan yang kudus, tanpa kemarahan dan keraguan .
Peran laki-laki zaman itu pny kedudukan scra budaya dan agama cukup penting, bahkan mewakili keluarganya utk berdoa.
Ada 3 penghalang doa yg disebutkan oleh rasul Paulus yaitu : tangan yg tdk kudus, kemarahan dan keraguan.
Tangan yg tdk kudus itu sebuah tindakan yg meremehkan Tuhan, krna Tuhan itu kudus, maka ketika menaikkan doa, tangan kita hrs bebas dr apa yg jahat, tdk dikotori dg perbuatan yg tdk sesuai dg firman Tuhan. Jaga pikiran, perkataan dan perbuatan kita sehari-hari.
Selanjutnya, berdoa tanpa disertai kemarahan, artinya berdoa dg hati bebas dr pertengkaran, salah paham hingga kebencian terhadap satu sama lain. Segera bereskan jika ada, supaya doa kita jgn sampai terhalang, kalau ada ganjalan dlm hati maka pikiran jd tdk fokus, susah tidur dan cenderung jd lebih sensitif, mudah marah bahkan mengutuk seseorg. Jaga emosi.
Berdoa itu jgn ragu-ragu, keraguan hanya membuat seseorg menjd lebih kuatir, takut, kecewa, dan kehilangan pengharapan. Keraguan itu tanda seseorg tdk pny iman. Walaupun Tuhan memahami benar sisi kemanusiaan kita, namun Dia ingin kita sepenuhnya percaya hanya kpd Dia. Doa yg ragu-ragu tdk akan menghasilkan apa-apa, spt kapal terombang- terambing. Berdoalah dg penuh iman dan tdk bimbang, Tuhan beri yg terbaik bagi mrka yg berdoa dg sungguh-sungguh beriman hanya kepada-Nya.
Berdoa itu hal yg sederhana tp besar kuasanya, iblis selalu berusaha agar kita tdk mengalami kuasa doa, tdk percaya bhw melalui doa, semua bs terjadi. Apapun dia coba lakukan demi membuat kita malas berdoa dan asal-asalan saja doanya. Jgn sampai kita tertipu oleh cara berpikir iblis. Lawanlah setiap kali ada sesuatu yg mau melemahkan iman kita.